BAKTERIURIA ASIMTOMATIK PADA MAHASISWA KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA

Abstract

Latar Belakang: Infeksi saluran kemih (ISK) dimana jumlah bakteriuria berkembangbiak dengan jumlah kuman ≥ 100.000 kuman/ml urin. Bakteriuria asimptomatik didefinisikan sebagai kultur urin positif tanpa keluhan, sedangkan bakteriuria asimptomatik didefinisikan sebagai kultur urin positif disertai keluhan. Infeksi saluran kemih disebabkan oleh bakteri E.coli, Klabsiellasp, Proteus sp dan Staphylococcus saprophyticus namun, sekitar 90% infeksi saluran kemih disebabkan oleh E.coli. Tujuan: Mengetahui gambaran Bakteriuria asimptomatik pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara. Metode: Penelitian ini menggunakan desain Deskriptif dimana sampel sebanyak 30 responden dengan teknik pengambilan sampel yatu purposive sampling. Hasil: Penelitian ini menyatakan bahwa berdasarkan pertumbuhan bakteriuria positif sebanyak 2 (6,7) dan negatif sebanyak 28 (93,3%). Berdasarkan jenis kelamin pada perempuan sebanyak 2 orang (7%) bakteriuria positif sedangkan pada laki-laki sebanyak 0 (0%). Berdasarkan kuman tumbuh pada media Mac-Conkey Agar (0%) dan Mueller Hilten Agar 2 responden (6,7%).Kuman yang tidak tumbuh Mac Conkey agar (0%) dan Mueller Hinton agar 28 responden (93,3%). Kesimpulan: Terdapat pertumbuhan bakteriuria pada media Mueller Hinton Agar yang berasal dari urine mahasiswa perempuan usia 19 dan 21 tahun.