ANALISA PROSES PEMBENTUKAN PLAT LOGAM DENGAN MESIN PRESS BRAKE STUDI KASUS PADA INDUSTRI MANUFAKTUR KOMPONEN KONSTRUKSI

Abstract

Mesin press brake bekerja dengan prinsip menekan plat logam menggunakan die dan punch, di mana tekanan yang diberikan mengubah bentuk plat sesuai dengan yang diinginkan. namun, dalam praktiknya, terdapat berbagai variabel yang mempengaruhi hasil akhir, seperti kekuatan material, sudut bending, tekanan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa proses pembentukan plat logam menggunakan mesin press brake untuk mendapatkan gaya tekan dan waktu melebihi variasi karbon. metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental dengan menggunalan alat mesin press brake untuk menekuk bahan logam dengan variasi baja karbon dan dengan Panjang bending yang ber variasi yaitu 40 cm, 60cm, dan 80 cm. analisis dilakukan untuk mengamati hubungan antara panjang bending, jenis baja, dan gaya yang dibutuhkan serta waktu yang diperlukan dalam proses penekukan. Dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan panjang bending berpengaruh terhadap peningkatan gaya yang diperlukan untuk menekuk plat, terutama pada baja karbon tinggi. Pada baja karbon rendah, gaya yang dibutuhkan berkisar antara 14,673 N hingga 19,685 N dengan waktu antara 2,67 hingga 2,93 detik. Baja karbon sedang memerlukan gaya antara 13,3 N hingga 26,600 N dengan waktu antara 3,71 hingga 3,99 detik. Sedangkan untuk baja karbon tinggi, gaya yang diperlukan berkisar antara 21,28 N hingga 42,560 N dengan waktu antara 5,27 hingga 5,99 detik. variasi data ini menunjukkan adanya korelasi yang signifikan antara jenis baja dan panjang bending terhadap gaya dan waktu dalam proses penekukan dan juga dapat di simpulkan bahwa di antara plat baja karbon rendah,sedang,dan tinggi, plat baja karbon tinggi lah yang paling bagus untuk di gunakan karna memiliki tingkat kekerasan yang lebih tinggi dan ketahanan aus yang lebih baik. Kata Kunci: Industri Manufaktur, Press Brake, Plat Baja Karbon, Bending, Gaya Tekan