Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3700
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorARIZA, WAFIQ-
dc.date.accessioned2024-09-04T03:22:44Z-
dc.date.available2024-09-04T03:22:44Z-
dc.date.issued2024-08-20-
dc.identifier.urihttp://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3700-
dc.description.abstractABSTRAK Wafiq Ariza Perkembangan dalam dunia teknologi telah kita rasakan bersama, khususnya dalam program komputer dan internet yang semakin hari dengan pesatnya berkembang yang telah memberi dampak luar biasa terhadap hukum yang terkhusus dalam kaitannya dengan hak cipta. Kini perkembangan tersebut sudah memasuki pada era Internet of things yang ternyata bukan hanya membawa kabar baik untuk peradaban manusia, melainkan turut membawa modus dan media baru bagi para oknum pelanggar hak cipta di bidang sinematografi. Pelanggaran tersebut yaitu berupa penggandaan karya cipta sinematografi secara illegal dengan tujuan memperkaya oknum-oknum tertentu dan dilkaukan tanpa memiliki izin dari pemegang hak cipta. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji perlindungan hukum terhadap penyebaran film anime pada situs streaming illegal Layarkaca21 berdasarkan Undang-Undang Hak Cipta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian melalui pendekatan yuridis normatif dengan menggunakan peraturan perundang-undangan sebagai objek utamanya. Perlindungan hukum atas Hak Cipta yang digunakan tanpa izin dalam permohonan yang melawan hukum telah diatur dalam Undang-Undang Hak Cipta. Selain itu, dalam penggunaan hak cipta, perlindungan juga diberikan oleh Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), Kitab Undang Undang Hukum Perdata (KUH Perdata). Sedangkan di Jepang, perlindungan hak cipta dalam konteks ini diatur dalam Undang-undang Hak Cipta Jepang, yang mengatur sanksi yang akan diberikan jika hak cipta digunakan tanpa izin, untuk mencegah hal-hal yang dapat merugikan pencipta. Maka hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan Undangundang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, pemilik hak cipta atas karya film anime memiliki perlindungan yang sudah dijamin atas pelanggaran hak cipta streaming dan download gratis pada situs illegal Layarkaca21 dan berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, pemilik hak cipta juga dijamin atas hak moral, hak ekonomi yang dapat mereka gugat nantiinya ketika kedapatan kasus pelanggaran hak cipta. Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Hak Cipta, Anime, Streaming dan Download Gratis.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Hukum, Universitas Islam Sumatera Utaraen_US
dc.relation.ispartofseries;71190111022-
dc.subjectPerlindungan Hukum, Hak Cipta, Anime, Streaming dan Download Gratis.en_US
dc.titlePERLINDUNGAN HUKUM PEMEGANG HAK CIPTA FILM ANIME DARI KEGIATAN STREAMING DAN DOWNLOAD GRATIS DI INTERNET PADA SITUS ILEGAL LAYARKACA21 DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTAen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Ilmu Hukum

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Bibliography.pdfCover, Bibliography370.6 kBAdobe PDFView/Open
Abstract.pdfAbstract171.75 kBAdobe PDFView/Open
Chapter I,II.pdfChapter I,II320.97 kBAdobe PDFView/Open
Chapter III,IV,V.pdf
  Restricted Access
Chapter III,IV,V308.72 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.