PENGARUH JUMLAH KITOSAN, BEE POLLEN DAN GETAH AKASIA TERHADAP MASA SIMPAN BUAH PISANG BARANGAN (Musa acuminate L inn)

Abstract

RINGKASAN Buah-buahan merupakan tanaman klimakterik yang mudah rusak dan masih terus melakukan respirasi setelah dipanen yang berdampak terjadinya penguraian kandungan gizinya. Oleh karena itu, diperlukan suatu solusi untuk meningkatkan umur simpan dan menjaga kualitas buah dengan menghambat laju respirasinya. Pada umumnya beberapa solusi pascapanen dalam memperlambat pematangan buah dan menjaga kualitas nutrisi buah yaitu dengan cara pendinginan dan penyimpanan pada kondisi atmosfir terkendali serta pengemasan dengan plastik. Akan tetapi metode ini masih memiliki kelemahan diantaranya pada proses pendinginan memerlukan energi yang besar yang berbahaya bagi atmosfer bumi. Oleh karena itu, dalam penelitian akan diusung suatu inovasi Edibel Bio- Aktif dengan memanfaatkan membran membran edibel beepollen/kitosan/getah akasia terhadap masa simpan buah pisang barangan dengan menyerap aktivitas gas etilen dan memperlambat proses respirasi dengan menggunakan metode pertukaran ion melalui proses difusi epidermis. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Fakultas Pertanian UISU. Model rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial yang terdiri atas dua faktor utama yaitu : Faktor I: Lama Penyimpanan (P) yang terdiri atas 4 taraf yaitu : P1 = 3 hari, P2 = 6 hari, P3 = 9 hari dan P4 = 12 hari. Faktor II : Jumlah Kitosan, Bee Pollen dan Getah Akasia (T) terdiri atas 4 taraf perlakuan yaitu : K1 = 10%, K2 = 15%, K3 = 20% dan K4 = 25%. Parameter yang diamati terdiri dari Vitamin C, Tekstur, Susut Bobot, Organoleptik Warna dan Rasa.