Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3204
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorHUMAIRA, NAZLIKA RIZQI-
dc.date.accessioned2024-08-28T02:26:01Z-
dc.date.available2024-08-28T02:26:01Z-
dc.date.issued2024-08-20-
dc.identifier.urihttp://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3204-
dc.description.abstractABSTRAK Kota Medan memiliki Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2003 tentang larangan gelandangan dan pengemis serta praktek tuna susila. Dinas Sosial Kota Medan sebagai pelaksana peraturan tersebut memiliki peranan penting untuk mengevaluasi agar tercapainya tujuan dari peraturan tersebut. Tetapi, dalam pelaksanaan evaluasi yang dilakukan pihak Dinas Sosial Kota Medan belum menjawab permasalahan yang ada di lapangan dalam artian, evaluasi yang dilakukan Dinas Sosial Kota Medan bukan untuk perbaikan program Perencanaan penanganan Tunawisma. Hal ini di buktikan dengan data sekitar 2 sampai 3 orang yang tidak berubah pada saat melakukan pembinaan, sehingga pernah kedapatan oleh tim Dinas Sosial Kota Medan di jalanan dan tertangkap kembali. Maka adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan secara rinci evaluasi terhadap program perencanaan pemerintah kota Medan dalam menangani tunawisma. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi yang berkaitan dengan evaluasi terhadap program perencanaan pemerintah kota Medan dalam menangani tunawisma.. Data yang diperoleh kemudian di analisis secara kualitatif dengan meninjau semua data yang dikumpulkan, yang didukung oleh hasil wawancara dengan pendekatan teori yang dikemukakan oleh Nurcholis bahwa evaluasi kebijakan diukur melalui input, proses, output, dan outcome. Melalui penelitian ini dapat diketahui bahwa evaluasi kebijakan larangan pengemis di Kota Medan belum berjalandengan optimal, hal tersebut dikarenakan masih terdapat kekurangan dalam pelaksanaan menangani tunawisma.seperti pada dimensi input, sarana dan prasarana yang menjadi aspek penting dalam evaluasi terhadap program perencanaan pemerintah kota Medan dalam menangani tunawisma belum tersedia atau belum dimiliki Dinas Sosial Kota Medan. Kemudian pada dimensi proses, penertiban terkait sanksi yang menjadi aspek penting dalam evaluasi Program dalam menangani Tunawisma belum di implementasikan oleh Dinas Sosial Kota Medan. Untuk dimensi output, evaluasi kebijakan yang dilakukan Dinas Sosial Kota Medan belum sesuai dengan tujuan kebijakan. Dimensi outcome, berjalan dengan baik tetapi terkendala dengan syarat administrasi sehingga menghambat evaluasi dalam mencapai tujuan dari Program Menangani tunawisma di Kota Medan. Kata Kunci: Evaluasi, Perencanaan Program, menangani Tunawismaen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik, Universitas Islam Sumatera Utaraen_US
dc.relation.ispartofseries;71190611027-
dc.subjectEvaluasi, Perencanaan Program, menangani Tunawismaen_US
dc.titleVALUASI PROGRAM PERENCANAAN DINAS SOSIAL PEMKOMEDAN DALAM MENANGANI TUNAWISMA DI KOTA MEDANen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Ilmu Administrasi Negara

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Bibliography.pdfCover, Bibliography1.01 MBAdobe PDFView/Open
Abstract.pdfAbstract6.59 kBAdobe PDFView/Open
Chapter I,II.pdfChapter I,II324.28 kBAdobe PDFView/Open
Chapter III,IV,V.pdf
  Restricted Access
Chapter III,IV,V503.92 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.