HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA SISWA SISWI SMA NEGERI 1 TANJUNG TIRAM

Abstract

vi ABSTRAK Latar belakang. Penyalahgunaan narkotika menyebabkan sekitar 500.000 orang di dunia meninggal setiap tahunnya dan juga secara nyata dapat memicu kejahatan lainnya, seperti pencurian, pemerkosaan, dan pembunuhan. Korban penyalahgunaan narkoba di Indonesia, tidak terbatas pada kalangan kelompok masyarakat yang mampu, tetapi juga sudah merambah ke kalangan masyarakat ekonomi rendah bahkan kalangan pelajar di Indonesia. Tujuan. Untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan penyalahgunaan narkoba pada siswa siswi sma negeri 1 Tanjung Tiram. Metode. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain cross sectional.. Sampel penelitian ini sebanyak 249 siswa – siswi SMA Negeri 1 Tanjung Tiram menggunakan metode simple random sampling. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui kuisioner pengetahuan, persepsi dan perilaku terkait pencegahan Narkoba yang diisi oleh siswa – siswi SMA Negeri 1 Tanjung Tiram. Hasil. Mayoritas responden berjenis kelamin perempuan (74,3 %) , dan berusia remaja 16 – 17 tahun (42,25 dan 32,9%), mayoritas tingkat pengetahuan siswa-siswi SMA Negeri 1 Tanjung Tiram tentang bahaya narkaboa terhadap kesehatan dikategorikan baik. 59% , mayoritas tingkat sikap Siswa-siswi SMA Negeri 1 Tanjung Tiram terhadap pencegahan bahaya narkoba baik. 78,7%, dan mayortas tingkat perilaku Siswa-siswi SMA Negeri 1 Tanjung Tiram terhadap pencegahan narkoba dikategorikan baik. 77,5%. Kesimpulan. Terdapat hubungan yang signfikan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku pencegahan bahaya Narkoba Siswa-siswi SMA Negeri 1 Tanjung Tiram, dan terdapat hubungan yang signfikan antara sikap dengan perilaku pencegahan bahaya Narkoba Siswa-siswi SMA Negeri 1 Tanjung Tiram. Kata kunci : pengetahuan, sikapi, perilaku. narkoba vii ABSTRACT Background. Drug abuse causes around 500,000 people in the world to die each year and can also significantly trigger other crimes, such as theft, rape, and murder. Victims of drug abuse in Indonesia, are not limited to groups of people who can afford it, but also have penetrated into low-income communities and even students in Indonesia. Purpose. This study aims to determine the relationship between the level of knowledge and attitudes with the behavior of preventing drug abuse in students of SMA Negeri 1 Tanjung Tiram. Method. The type of this research is analytic with cross sectional design. The sample of this research is 249 students of SMA Negeri 1 Tanjung Tiram using simple random sampling method. The data in this study were obtained through a knowledge, perception and behavior questionnaire related to drug prevention which was filled out by students of SMA Negeri 1 Tanjung Tiram. Results. The majority of respondents are female (74.3%), and adolescents aged 16-17 years (42.25 and 32.9%), the majority of students' knowledge level of SMA Negeri 1 Tanjung Tiram about the dangers of drugs to health is categorized as good. 59%, the majority of the attitude level of SMA Negeri 1 Tanjung Tiram students towards preventing the dangers of drugs is good. 78.7%, and the majority of students' behavior level of SMA Negeri 1 Tanjung Tiram towards drug prevention is categorized as good. 77.5%. Conclusion. There is a significant relationship between the level of knowledge and the behavior of preventing the dangers of drugs by the students of SMA Negeri 1 Tanjung Tiram, and there is a significant relationship between attitudes and the behavior of preventing the dangers of drugs by the students of SMA Negeri 1 Tanjung Tiram. Keywords: knowledge, attitude, behavior. drugs