Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/1660
Title: Analisa Variasi Diameter Nozzle Terhadap Putaran Turbin Pelton PLTMH
Authors: Prasetya, Muhammad Ade
Keywords: single nozzle, diameter nozzle 8, 9 dan 10 mm, PLTMH, turbin pelton
single nozzle, diameter nozzle 8, 9 dan 10 mm, PLTMH, pelton turbine
Issue Date: 28-Jan-2023
Publisher: Fakultas Teknik Universitas Islam Sumatera Utara
Series/Report no.: UISU230062;
Abstract: ABSTRAK Kebutuhan energi semakin meningkat seiring meningkatnya perkembangan kebutuhan manusia. PLTMH adalah suatu pembangkit listrik skala kecil yang menggunakan tenaga air sebagai tenaga penggeraknya. Mikrohidro memiliki tiga komponen utama yaitu air (sebagai sumber energi), turbin dan generator. Air yang disalurkan melalui pompa air ke pipa pvc menuju ke turbin danakan memutar poros turbin sehinggamenghasilkan energi mekanik. Turbin akan memutar generator dan menghasilkan listrik. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh yang dihasilkan dengan variasi diameter nozzle. Metodologi yang digunakan ialah, (i) head turbin (H), (ii) debit air (Q) dan (iii) output (watt). Hasil yang didapatkan menggunakan 8 mm adalah head turbin 11,21 m, debit air (Q) = 0,00003 , output (watt) = 2,5 watt. Dengan menggunakan 9 mm adalah head turbin 11,21 m, debit air (Q) = 0,000035, output (watt) = 6,1 watt. Sedangkan menggunakan 10 mm adalah head turbin 11,21 m debit air (Q) = 0,000040, dan output yang dihasilkan lebih besar yaitu 7 watt. Kata kunci : single nozzle, diameter nozzle 8, 9 dan 10 mm, PLTMH, turbin pelton ABSTRACT Energy needs are increasing along with the increasing development of human needs. PLTMH is a small-scale power plant that uses hydropower as its driving force. Micro hydro has three main components, namely water (as an energy source), turbine and generator. The water which is channeled through the water pump to the PVC pipe goes to the turbine and will rotate the turbine shaft to produce mechanical energy. The turbine will turn the generator and generate electricity. The purpose of this study was to determine the effect produced by variations in nozzle diameter. The methodology used is, (i) turbine head (H), (ii) water dircharge (Q), and (iii) output (watt). The results obtained using 8 mm are turbine head 11,21 m, water dircharge (Q) = 0,000030, output (watt) = 2,5 watt. Using 9 mm is turbine head 11,21 m, water dircharge (Q) = 0,000035,output (watt) = 6,1 watt. While using 10 mm is turbine head 11,21 m, water dircharge (Q) = 0,000040, and the resulting output is larger 7 watt. Keywords : single nozzle, diameter nozzle 8, 9 dan 10 mm, PLTMH, pelton turbine
URI: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/1660
Appears in Collections:Teknik Mesin

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Bibliography.pdfCover, Bibliography787.53 kBAdobe PDFView/Open
Abstract.pdfAbstract228.05 kBAdobe PDFView/Open
Chapter I,II.pdfChapter I,II380.8 kBAdobe PDFView/Open
Chapter III,IV,V.pdf
  Restricted Access
Chapter III,IV,V570.96 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.