Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/530
Title: HUBUNGAN PERAWATAN LUKA YANG TERATUR DAN PERAWATAN LUKA YANG TIDAK TERATUR PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA DI RSUD SULTAN ISKANDAR MUDA KABUPATEN NAGAN RAYA TAHUN 2018
Authors: SAPUTRA, DWI DHARMA
Keywords: Usia, Jenis Kelamin, Perawatan dan Lama Perawatan
Age, Gender, Care and Length of Care
Issue Date: 27-Jan-2021
Publisher: Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Sumatera Utara
Series/Report no.: UISU200187;
Abstract: Latar Belakang : Diabetes Melitus (DM) suatu penyakit kronis yang disebabkan oleh kelainan tingginya kadar gula dalam darah atau (hiperglikemia) yang disertai adanya kelainan metabolik, jika tidak ditangani dengan baik, diabetes dapat menimbulkan berbagai komplikasi akut dan kronik. Diabetes Melitus dapat mengakibatkan berbagai macam komplikasi atau kegagalan beberapa organ tubuh terutama pada mata ginjal, syaraf, jantung dan pembuluh darah Tujuan : Penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Perawatan Luka Yang Teratur Dan Perawatan Luka Yang Tidak Teratur Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II Terhadap Penyembuhan Luka Di RSUD Sultan Iskandar Muda Kabupaten Nagan Raya Tahun 2018 Metode : Penelitian ini bersifat analitik. Studi dilakukan di RSUD Sultan Iskandar Muda Kabupaten Nagan Raya. Data didapatkan dari rekam medis dan populasi penelitian yaitu 60 rekam medis RSUD Sultan Iskandar Muda Kabupaten Nagan Raya. Hasil Penelitian : Dari hasil penelitian, dari kasus penyakit diabetes mellitus, 33 ( 55% ) responden berusia 26- 40 tahun, 23 (38,3%) responden berusia 18-25 tahun dan 4 ( 6,7% ) responden berusia > 40 tahun dengan 34 (56,7%) responden perempuan dan 26 (43,3%) responden laki-laki, jumlah 35 (58,3%) responden perawatan teratur dan 25 (41,7%) responden perawatannya tidak teratur, 33 (55%) responden yang penyembuhan lukanya sekitar 1-24 minggu dan 27 (45%) responden yang penyembuhan lukanya sekitar 25-48 minggu sehingga setelah dilakukan uji statistic dengan menggunakan metode Chi-square didapatkan bahwa p-value atau nilai (p) = 0,005 dimana jika p < 0,05 maka artinya Ho ditolak, sedangkan Ha diterima. Jadi, dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara perawatan luka dengan lama penyembuhan luka pada penderita diabetes mellitus
URI: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/530
Appears in Collections:Pendidikan Kedokteran

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Bibliography.pdfCover, Bibliography706.36 kBAdobe PDFView/Open
Abstract.pdfAbstract99.28 kBAdobe PDFView/Open
Chapter I.pdfChapter I165.22 kBAdobe PDFView/Open
Chapter II, III, IV, V.pdf
  Restricted Access
Chapter II, III, IV, V346.98 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.