PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PENGELOLAAN PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH KOTA MEDAN

Abstract

ota Medan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai pada Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kota Medan. Penelitian ini mengambil sampel 80 dari 800 pegawai Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kota Medan. Analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Dengan menggunakan batas signifikansi 0,05. Berdasarkan hasil perhitungan dan analisis data yang digunakan diperoleh persamaan regresi yaitu: Y = 2,484 + 0,027X1 + 0,326X2 Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara motivasi terhadap kinerja karyawan, dengan thitung <ttabel (0,411 <1,66) dan nilai signifikansi 0,682> 0,05. Besarnya pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan adalah 0,039 atau 0,39%. Dengan demikian, berarti hipotesis yang menyatakan bahwa motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan ditolak. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara disiplin kerja terhadap kinerja karyawan, dengan nilai thitung <ttabel (6,20> 1,66) dan nilai signifikansi 0,001 <0,05. Artinya terdapat pengaruh variabel disiplin kerja terhadap kinerja pegawai. Besarnya pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan sebesar 0,584 atau 58,4%. Dengan demikian, berarti hipotesis yang menyatakan bahwa disiplin kerja berpengaruh terhadap kinerja diterima. Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel motivasi dan disiplin kerja secara simultan terhadap kinerja pegawai pada Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kota Medan, dengan nilai signifikansi pengaruh motivasi dan disiplin kerja secara simultan terhadap kinerja pegawai adalah 0,000 <0,05 dan F nilai dihitung. 18,240> F tabel 2.72, sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan diterima. Artinya secara simultan terdapat pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan.