PERKIRAAN TINGGI BADAN BERDASARKAN PANJANG TULANG ULNA PADA MAHASISWA FK UISU

Abstract

Latar Belakang: Adanyaperkembangan ilmu pengetahuan dan masalah sosial menjadikan identifikasi dimanfaatkan untuk keperluan yang berhubungan dengan berbagai kasus sipil baik yang melibatkan korban mati ataupun hidup, seperti kecelakaan baik di darat, laut, maupun udara, kasus terorisme, perang, bencana alam, pembunuhan, migrasi ilegal, identitas yang diragukan dan lain sebagainya. Metode: Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan pendekatan Crossectional, sampel diambil dengan teknik total sampling.Jumlah responden sebanyak 54orang. Hasil: Uji normalitas diketahui nilai p dari variabel tinggi badan adalah p = 0,207, ulna kanan p = 0,642 dan ulna kiri p = 0,553. Diketahui seluruh nilai p > 0,05, maka disimpulkan seluruh data berdistribusi normal. Hasil pengujian korelasi Pearsondiketahui terdapat hubungan yang signifikan antara ulna kanan dan tinggi badan, baik pada laki-laki dan perempuan (p = 0,000 < 0,05). Begitu juga terdapat hubungan yang signifikan antara ulna kiri dan tinggi badan, baik pada laki-laki dan perempuan (p = 0,000 < 0,05) dan secara keseluruhan terdapat hubungan yang signifikan antara ulna kanan dan kiri dengan tinggi badan Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara ulna kanan dan kiri dengan tinggi badan