HASIL PENELITIAN PREVALENSI PENDERITA OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK (OMSK) DI POLIKLINIK THT RSUD Dr.PIRNGADI MEDAN PADA TAHUN 2018

Abstract

Otitis media supuratif kronik (OMSK) merupakan radang kronis telinga tengah dengan perforasi membran timpani dan riwayat keluarnya sekret telinga (otorea) tersebut lebih dari 2 bulan, baik terus menerus atau hilang timbul. Sekret mungkin encer atau kental, bening atau berupa nanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mengetahui prevalensi karakteristik otitis media supuratif kronis di RSUD Dr.Pirngadi Medan Sumatera Utara.Sampel penelitian dengan cara total sampling. Diketahui bahwadaripen derita otitis media supuratifkronik, pada kelompok usia< 15tahun sebanyak 16 orang (10,12%), pada kelompok usia 15-30 tahun sebanyak 28 orang (17,72%), pada kelompok usia 30-45 tahun sebanyak 23 orang (14,55%) dan kelompok usia>45 tahun sebanyak 91 orang (54,50%). Diketahui bahwa penderita otitis media supuratif kronik, dengan jumlah Perempuan sebanyak 83 orang (52,5%) dan jumlah Laki-laki sebanyak 75 orang (47,5%). Diketahui bahwa penderita otitis media supuratif kronik berdasarkan suku, jumlah penderita yang suku batak lebih banyak, yaitu sebanyak 86 orang (55,6%), Melayu sebanyak 27 orang ( 17,1%), Aceh sebanyak 21 orang (13,3%), Minang sebanyak 13 orang (8,2%), dan Jawa sebanyak 9 orang (5,7%)