PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN(Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Farmasi yang Terdaftar di Bursa EfekIndonesia Tahun 2015-2018)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah Value Added Capital Employed (VACA) berpengaruh terhadap kinerja keuangan, apakah Added Human Capital (VAHU) apakah berpengaruh terhadap kinerja keuangan Capital Value Added (STVA) berpengaruh terhadap kinerja keuangan, apakah apakahValue Added Intellectual Coefficient (VAICTM) berpengaruh terhadap kinerja keuangan apakah VACA, VAHU, STVA, VAICTM berpengaruh terhadap kinerja keuangan perusahaan Manufaktur Subsektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang dapat di alses melalui situs www.idx.id. Teknik analisis data yag digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Regresi Linier Berganda menggunakan program software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan Value Added of Capital Employed (VACA) tidak berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA). Sehinga dapat disimpulkan bahwa ha ditolak dan ho diterima yang artinya Value Added of Capital Employed (VACA) tidak berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA). Value Added Human Capital (VAHU) berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA). Sehinga dapat disimpulkan bahwa ha diterimadan ho ditolak yang artinya Value Added Human Capital (VAHU) berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA). Structural Capital Value Added (STVA) berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA). Sehinga dapat disimpulkan bahwa ha diterima dan ho ditolak yang artinya Structural Capital Value Added (STVA) berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA). Value Added Intellectual Capital (VAIC™) tidak berpengaruh terhadap return on asset. Sehinga dapat disimpulkan bahwa ha ditolak dan ho diterima yang artinya Value Added Intellectual Capital (VAIC™) tidak berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA). Variabel Value Added of Capital Employed (VACA), Value Added Human Capital (VAHU), Structural Capital Value Added (STVA) dan Value Added Intellectual Capital (VAIC™) berpengaruh positif terhadap return on Asset (ROA).