PERSPEKTIF SEJARAH TERHADAP KESAKRALAN PEMANDIAN PUTRI HIJAU (PANCUR GADING) DI DESA DELI TUA

Abstract

ABSTRAK PERSPEKTIF SEJARAH TERHADAP KESAKRALAN PEMANDIAN PUTRI HIJAU (PANCUR GADING) DI DESA DELI TUA Rindia Ningsih Email: rindianingsih31@gmail.com Penelitian mengenai perspektif sejarah terhadap kesakralan pemandian putri hijau (pancur gading) di desa deli tua bertujuan untuk (1) Mengetahui asal-usul dan perkembangan pemandian putri hijau (pancur gading) di desa deli tua dari perspektif sejarah, (2) Mengetahui bagaimana pemandian ini dipandang sebagai tempat suci atau keramat oleh masyarakat desa deli tua, (3) Mengetahui bagaimana nilai-nilai keagamaan, dan tradisi yang terkait dengan pemandian putri hijau dapat dipahami dan dilestarikan dalam konteks historis masyarakat desa deli tua, (4) Mengetahui bagaimana perubahan zaman dan perubahan sosial budaya dapat memengaruhi persepsi dan praktik kesakralan terkait dengan pemandian putri hijau di desa deli tua. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian sejarah (historical research), data dan sumber data di peroleh melalui informan. Pengumpulan data diperoleh menggunakan teknik triangulasi data, dengan tiga cara, yaitu : wawancara, observasi, analisis literatur, dan dokumentasi. Sampel data diperoleh melalui teknik pengambilan data purposive sampling. Analisa data dilakukan melalui analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian mengenai perspektif sejarah terhadap kesakralan pemandian putri hijau (pancur gading) di desa deli tua meliputi: (1) Asal-usul dan perkembangan pemandian putri hijau (pancur gading) di desa deli tua dari perspektif sejarah, (2) Pandangan masyarakat terhadap kesucian dan kesakralan pemandian putri hijau (pancur gading), (3) Nilai-nilai keagamaan, dan tradisi yang wajib dipahami dan dilestarikan oleh generasi muda saat ini berdasarkan konteks historis di desa deli tua (4) Peran perubahan zaman dan perubahan sosial budaya yang dapat memengaruhi persepsi dan praktik kesakralan pemandian putri hijau Kata Kunci : Perspektif Sejarah, Kesakralan, Pemandian Putri Hijau