EVALUASI DAYA DUKUNG DINDING PENAHAN TANAH PADA RUMAH POMPA AIR LIMBAH DI JALAN SIDORUKUN MEDAN (Studi Kasus)

Abstract

Rumah Pompa air limbah adalah salah satu sarana drainase yang berbentuk sebuah bangunan yang fungsinya sebagai pengendali pengelolaan sumber air. Rumah pompa air limbah ini harus mempunyai dinding kokoh, karna dibangun didalam tanah galian. Tanah merupakan material yang berfungsi sebagai penyokong dasar suatu konstruksi. Setiap daerah memiliki sifat tanah yang berbeda dengan daerah lainnya, ada yang mempunyai daya dukung baik dan adapula yang buruk maka daripada itu diperlukan perbaikan tanah dengan metode teori rankine. Berdasarkan studi kasus yang penulis teliti di Jalan Sidorukun, Pulo Brayan Darat II, Kecamatan Medan Timur, Kota medan, Sumatera Utara, Indonesia. Daerah ini sering terjadi pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh masyarakat yang sering membuang air limbah secara sembarangan ke sungai. Maka untuk mengatasi permasalahan tersebut pemerintah setempat membangun rumah pompa dengan kekuatan dinding penahan tanah yang kokoh untuk menahan tekanan tanah yang diterima. Dinding penahan tanah adalah suatu struktur yang berfungsi untuk menjaga kestabilan dari suatu tanah timbunan, sehingga timbunan tersebut tidak bergerak untuk menghancurkan dinding tersebut. Teori rankine dapat digunakan untuk memperkirakan besarnya tekanan lateral yang bekerja pada berbagai struktur penahan. Teori ini dapat diterapkan langsung pada dinding penahan tanah. Perhitungan stabilitas konstruksi dinding penahan tanah yaitu untuk menghitung stabilitas terhadap geser, stabilitas terhadap guling dan stabilitas terhadap daya dukung tanah. Untuk mengevaluasi daya dukung tanah yang menggunakan metode Terzaghi 1943 didapat hasil perhitungan secara manual yakni besar gaya terhadap geser 109,13 > 2, besar gaya terhadap guling 11,7 > 2 dan daya dukung tanah 31,6 > 3 yang dinyatakan Aman sesuai ketentuan persyaratan yang harus dipenuhi dalam perancangan pondasi . Kata kunci : Rumah Pompa, Dinding Penahan Tanah, Analisis Terzaghi, Analisis Meyerhof.