Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3917
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorPUTRI, WIDY ASTRI KINTAN-
dc.date.accessioned2024-09-09T05:25:28Z-
dc.date.available2024-09-09T05:25:28Z-
dc.date.issued2024-09-09-
dc.identifier.urihttp://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3917-
dc.description.abstractWIDY ASTRI KINTAN PUTRI Tanggung jawab Notaris PPAT dalam pembuatan akta pengikatan jual beli tanah adalah, memastikan jika dokumen tersebut terbukti keabsahannya untuk ditindak lanjuti yang akan diadakan realisasi perjualbelikannya. Akta Notaris atau akta PPAT yang ternyata di dalam akta tersebut terdapat dokumen atau keterangan palsu, maka akta tersebut masih dianggap sah dan mengikat para pihak, sampai ada pihak yang menyatakan tidak sah, para pihak yang merasa dirugikan dapat mengajukan gugatan perdata ke Pengadilan Umum. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif kepustakaan (Library Research) dan yuridis empiris yaitu suatu metode penelitian hukum yang menggunakan fakta-fakta yang didapat dari wawancara yang dilakukan melalui pengamatan langsung. Objek penelitian ini adalah kewenangan notaris dalam pembuatan akta pengikatan jual beli tanah dikota Medan. Penelitian ini bersifat eksploratif adalah suatu penelitian yang dilakukan untuk memperoleh keterangan, penjelasan, data mengenai hal-hal yang belum diketahui. Pada pertanggungjawaban Notaris/PPAT dalam pembuatan akta jual beli ini Notaris/PPAT memastikan bahwa dokumen terbukti keabsahannya agar bisa melakukan transaksi jual beli yang dilakukan oleh pihak yang akan melakukan jual beli berdasarkan peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang jual beli tersebut agar jual beli tersebut sah dimata hukum sehingga tidak ada pihak yang merasa dirugikan pada kegiatan jual beli tersebut. Disimpulkan bahwa Notaris/PPAT memiliki pertanggungjawaban dalam membuat akta jual beli tanah, tetapi Notaris/PPAT juga memilikitanggungjawabatasakta yang dibuat dan terhadap kepada para pihak yang akanmelakukan jualbelitanahserta Notaris/PPAT juga bisa memberikanpengarahan dan edukasikepada para pihaktentangaktajualbelikhususnya yang terdapat pada judulskripsi. Kata Kunci:Pertanggungjawaban, Notaris/PPAT, AktaJualBeliTanahen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Hukum, Universitas Islam Sumatera Utaraen_US
dc.relation.ispartofseriesUisu2403987;71200111030-
dc.subjectPertanggungjawaban, Notaris/PPAT, AktaJualBeliTanahen_US
dc.titlePERTANGGUNGJAWABAN NOTARIS PPAT DALAM MEMBUAT AKTA PENGIKATAN JUAL BELI TANAH DI KOTA MEDAN (STUDI PENELITIAN KANTOR NOTARIS PPAT ADE JULIANTY S.H.MK.n)en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Ilmu Hukum

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Bibliography.pdfCover, Bibliography.pdf415.17 kBAdobe PDFView/Open
Abstract.pdfAbstract.pdf150.52 kBAdobe PDFView/Open
Chapter I,II.pdfChapter I,II.pdf288.96 kBAdobe PDFView/Open
Chapter III,IV,V.pdf
  Restricted Access
Chapter III,IV,V.pdf313.74 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.