ANALISA PERBEDAAN TINGGI LENGKUNG LONGITUDINAL MEDIAL YANG DIUKUR DENGAN TEKNIK PENGUKURAN ARCH INDEX DAN BRODY NAVICULAR DROP TEST PADA MAHASISWA FK UISU

Abstract

ABSTRAK Latar belakang : Arcus longitudinal medial (ALM) merupakan lengkung kaki terbesar dan memiliki peranan penting secara klinis. Berbagai metode pengukuran yang telah digunakan oleh para ahli dalam penentuan bentuk lengkung longitudinal, diantaranya Arch index dan Brody Brody Navicular drop test telah terbukti valid dan dapat diandalkan dalam penentuan tinggi lengkung longitudinal medial. Tujuan : Mengetahui perbedaan tinggi lengkung longitudinal medial yang diukur dengan Arch index dan Brody Navicular drop test?. Metode : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Analitik dengan desain cross sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 54 responden, pengambilan sampel dengan tehnik Simple Random Sampling. Penelitian Arch index dengan menggunakan Footprint yang dikemukan oleh Cavanagh dan Rodgers, Brody Navicular drop test mengukur secara langsung tinggi os naviculare dari permukaan lantai. Hasil : Pada Penelitian ini digunakan uji statistika Kolmogorov-Smirnov Z dengan hasil nilai p value= 0,59 (>0,05) yang menunjukan tidak terdapat perbedaan tinggi longitudinal medial yang diukur dengan Arch index dan Brody Navicular drop test. Kesimpulan : Tidak Terdapat perbedaan tinggi longitudinal medial yang diukur dengan Arch index dan Brody Navicular drop test. Kata Kunci : Lengkung Longitudinal medial, Arch index, Brody Navicular drop test.