Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3698
Title: | PENGENDALIAN BAHAN PENOLONG PADA PROSES BIODIESEL DENGAN MENGGUNAKAN METODE MIN-MAX STOCK DI PT. PERMATA HIJAU PALM OLEO BELAWAN |
Authors: | Zebua, Agung Persada |
Keywords: | Kata Kunci: Pengendalian Persediaan, Biodiesel, Min-Max Stock |
Issue Date: | 4-Sep-2024 |
Publisher: | FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA |
Series/Report no.: | Uisu240814;71190914033 |
Abstract: | ABSTRAK Pengendalian Bahan Penolong Pada Proses PembuatanBiodiesel Dengan Menggunakan Metode Min-Max Stock di PT. Permata Hijau Palm Oleo Belawan. Alasan utama mengapa perusahaan menyimpan bahan baku dalam jumlah besar adalah sebagai persediaan pengaman (safety stock) apabila terjadi keterlambatan pengiriman dari suplier sehingga proses produksi tidak terhenti. Penelitian ini dilakukan pada empat bahan penolong yang digunakan untuk proses pembuatan Biodiesel yaitu, Methanol, Catalist, HCl, dan NaOH di PT. Permata Hijau Palm Oleo Belawan. Dari hasil penelitian didapatkan hasil jumlah persediaan akhir bahan penolong selama tahun 2022 dan 2023 yang sangat besar dibandingan dengan perhitungan persediaan dengan menggunakan metode Min-Max Stock yaitu Pada bahan penolong Methanol yaitu 390.182 Kg (2022) dan 2.095.097 Kg (2023) dibandingkan dengan menggunakan metode Min-Max Stock sebesar 316.852 Kg (2022) dan 409.299 Kg (2023), dengan biaya Investasi Rp. 10,898,701,800 Catalist yaitu 1.130.654 (2022) dan 1.776.481 Kg (2023) dengan menggunakan metode Min-Max Stock sebesar 76.325 Kg (2022) dan 92.518 (2023) ), dengan biaya Investasi Rp. 20,713,186,300, NaOH yaitu 173.197 Kg (2022) dan 152.905 Kg (2023) dengan metode Min-Max Stock sebesar 36.466 Kg (2022) dan 35.106 Kg (2023) dengan biaya Investasi Rp. 2,107,404,600, HCl yaitu 130.767 Kg (2022) dan 146.161 Kg (2023) dengan menggunakan metode Min-Max Stock sebesar 69.337 Kg (2022) dan 63.821 Kg (2023) dengan biaya Investasi Rp. 230,552,000. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengendalian persediaan bahan penolong di PT. PHPO Belawan masih belum optimal. Jumlah persediaan akhir bahan penolong masih sangat besar dan yang paling terbesar adalah pada bahan Penolong Methanol pada tahun 2023, Catalist pada tahun 2022 dan 2023. Kata Kunci: Pengendalian Persediaan, Biodiesel, Min-Max Stock |
URI: | http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3698 |
Appears in Collections: | Teknik Industri |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Cover, Bibliography.pdf | Cover, Bibliography.pdf | 593.88 kB | Adobe PDF | View/Open |
Abstract.pdf | Abstract.pdf | 12.07 kB | Adobe PDF | View/Open |
Chapter I,II.pdf | Chapter I,II.pdf | 386.91 kB | Adobe PDF | View/Open |
Chapter III,IV,V,VI.pdf Restricted Access | Chapter III,IV,V,VI.pdf | 650.63 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.