PERBEDAAN FITOKIMIA BRITISH PROPOLIS® DENGAN PROPOLIS MADU EFI

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang : Propolis merupakan zat resin yang dikumpulkan oleh lebah untuk memberikan perlindungan fisik dan biokimia pada sarangnya. Propolis British Propolis dan Madu Efi memiliki banyak manfaat dan banyak digunakan dimasyarakat. Fitokimia merupakan kajian ilmu yang mempelajari sifat dan interaksi senyawaan kimia metabolit sekunder dalam tumbuhan. Fitokimia pada dasarnya memiliki efek yang menguntungkan bagi kesehatan tubuh dan juga memiliki peran aktif bagi pencegahan penyakit. Pemeriksaan fitokimia propolis penting untuk mengidentifikasi dan menganalisis senyawa-senyawa kimia yang terkandung dalam propolis. Tujuan: Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan fitokimia British propolis® dan propolis madu Efi. Metode: Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan pemeriksaan laboratorium bertujuan untuk mengetahui perbedaan fitokimia British propolis dan propolis madu Efi dengan melihat perubahan warna pada sampel saat dicampurkan pereaksi sesuai kandungan metabolik sekunder yang ingin di periksa, seperti flafonoid, glikosida, tanin, saponin, steroid. Hasil: British Propolis mengandung senyawa flavonoid, glikosida, tanin, steroid. Propolis Madu Efi mengandung senyawa flavonoid, glikosida, saponin, steroid. Berdasarkan hasil uji karakteristik Britis Propolis mengandung 4,65 % kadar air, 0,60 % kadar abu total, 0,37 % kadar abu tidak larut asam, 6,31 % kadar sari larut air, 7,82 % kadar sari larut etanol. Kesimpulan: Ada perbedaan kandungan antara British Propolis dengan Propolis Madu Efi Kata Kunci: Ekstraksi, Fitokimia, Karakterisasi, Propolis.