GAMBARAN ANKLE BRACHIAL INDEX (ABI) PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN ULKUS DIABETIKUM DI RSU HAJI MEDAN

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang : Diabetes Melitus merupakan penyakit yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah dan kegagalan sekresi insulin atau penggunaan insulin dalam metabolisme yang tidak adekuat. Peningkatan kasus diabetes melitus tipe 2 menyebabkan berbagai macam komplikasi salah satunya ialah neuropati perifer yang merupakan penyebab ulserasi yang susah dikontrol pada kaki penderita diabetes melitus, untuk itu butuh pemeriksaan lebih awal untuk mendeteksi adanya komplikasi seperti neuropati perifer dengan menggunakan Ankle Brachial Index (ABI), ABI merupakan suatu pemeriksaan non invasive untuk mengetahui vaskularisasi ke arah kaki dengan mengukur rasio tekanan darah sistolik (ankle) dengan tekanan darah sistolik lengan (brachial). Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran Ankle Brachial Index (ABI) pada penderita Diabetes Melitus tipe 2 dengan ulkus diabetikum di Rumah Sakit Umum Haji Medan. Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan studi observasional. Hasil : Distribusi responden berdasarkan jenis kelamin laki laki sebanyak 26 orang (59,1%), dengan usia 46-55 tahun sebanyak 21 orang (47,7%), bekerja sebanyak 26 orang (59,1%), dan berdasarkan lama menderita >2 tahun sebanyak 43 orang (97,7%). Mayoritas responden dalam penelitian ini memiliki nilai ankle brachial index (ABI) ringan sedang pada kaki kanan dan kiri sebanyak 35 orang (79,5%) dan sebanyak 31 orang (70,5%). Kesimpulan : penelitian ini dapat menjadi masukan pada pasien diabetes melitus tipe 2 agar melakukan pemeriksaan ABI secara rutin untuk mendeteksi dini gangguan pembuluh darah pada ekstremitas serta sebagai pencegahan terhadap risiko kaki diabetik. Kata Kunci : Diabetes melitus tipe 2, Ankle Brachial Index (ABI), Ulkus Diabetikum. vi