Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3129
Title: | PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA TANPA HAK MENJUAL NARKOTIKA GOLONGAN I (Studi Putusan Pengadilan Negeri Stabat Nomor Pid.Sus-Anak/2020/PN Stb) |
Authors: | SYAHPUTRA, RUDI |
Keywords: | Perlindungan Hukum, Anak, Narkotika |
Issue Date: | 20-Aug-2024 |
Publisher: | Magister Hukum, Universitas Islam Sumatera Utara |
Series/Report no.: | UISU240356;71210123166 |
Abstract: | ABSTRAK PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA TANPA HAK MENJUAL NARKOTIKA GOLONGAN I (Studi Putusan Pengadilan Negeri Stabat Nomor Pid.Sus-Anak/2020/PN Stb) Rudi Syahputra * Prof.Dr. Marzuki,S.H., M.H** Adil Akhyar, S.H., LLM. Ph.D** Penyimpangan tingkah laku atau perbuatan melanggar hukum yang dilakukan oleh anak salah satunya adalah tindak pidana narkotika. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaturan hukum terhadap anak sebagai pelaku tindak pidana narkotika, bagaimana perlindungan hukum terhadap anak pelaku tindak pidana narkotika dihubungkan dengan Undang-undang No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan Undang-undang No 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak, bagaimana pertimbangan hukum hakim dalam Putusan Pengadilan Negeri Stabat Nomor Pid.Sus-Anak/2020/PN Stb. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analisis yang mengarah kepada penelitian yuridis normatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah data sekunder. Alat pengumpul data adalah penelitian kepustakaan. Pengaturan hukum terhadap anak sebagai pelaku tindak pidana narkotika diatur dalam Pasal 112 ayat (1) Jo Pasal 132 ayat (1) UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dan sanksi yang dijatuhkan harus memberikan perlindungan terhadap anak sesuai dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak disebutkan bahwa setiap anak berhak atas kelangsungan hidup dan memiliki hak tumbuh dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi sebagaimana yang diamanatkan di dalam UUD 1945. Kesimpulan bahwa perlindungan hukum terhadap anak sebagai pelaku dalam tindak pidana narkotika sangat diperlukan karena mengingat kekhususan mental dan kejiwaan yang dimiliki anak-anak sangatlah berbeda dengan orang dewasa. Pertimbangan hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap anak sebagai pelaku tindak pidana narkotika dalam putusan Nomor 13/Pid.Sus-Anak/2020/PN Stb telah sesuai dengan dakwaan dari Jaksa Penuntut Umum dan telah memenuhi unsur Pasal 112 ayat (1) Jo Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika Jo Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Anak, Narkotika. |
URI: | http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/3129 |
Appears in Collections: | Magister Hukum |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Cover, Bibliography.pdf | Cover, Bibliography | 290.7 kB | Adobe PDF | View/Open |
Abstract.pdf | Abstract | 15.28 kB | Adobe PDF | View/Open |
Chapter I,II.pdf | Chapter I,II | 584.69 kB | Adobe PDF | View/Open |
Chapter III,IV,V.pdf Restricted Access | Chapter III,IV,V | 361.89 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.