Peranan Badan Pengawasab Obat Dan Makanan (BPOM) Kota Medan Atas Peredaran Produk Makanan Yang Mengandung Zat Berbahaya Dalam Melindungi Konsumen (Studi Pada Badan Pengawas Obat Dan Makanan Kota Medan

Abstract

ABSTRAK NABILLA Badan Pengawas Obat Dan Makanan (BPOM) memiliki peranan yang penting dalam mengawasi peredaran produk makanan yang mengandung zat berbahaya serta menginformasikan kepada masyarakat akan bahaya dari Penggunaan bahan berbahaya seperti pemanis buatan, bahan pewarna, formalin, dan bahan-bahan kimia lainnya masih digunakan dengan kadar melebihi ketentuan sehingga dapat membahayakan kesehatan masyarakat. Penelitian ini bersifat “Deskriptif, dimaksudkan untuk memberikan data yang seteliti mungkin. Dimulai dengan pengumpulan data yang berhubungan dengan pembahasan penelitian, lalu menyusun dan meganalisisnya sehingga memperoleh gambaran yang jelas tentang fenomena yang diteliti. Pengaturan hukum yang mengatur tentang peredaran produk makanan yang mengandung zat berbahaya sudah pasti adanya aturan hukum yang telah di atur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen dan menggunakan Undang-Undang No 18 Tahun 2012 Tentang Pangan. Dalam penelitian ini juga membahas mengenai bentuk tanggung jawab produsen dan BPOM terhadap peredaran produk dan makanan yang mengandung zat berbahaya, upaya dan hambatan dalam melaksankan perlindungan konsumen terhadap produk makanan yang mengandung zat berbahaya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa BPOM sudah menjalankan peranannya dengan baik dalam mengawasi peredaran produk makanan mengadung bahan berbahaya yang beredar di masyarakat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, walaupun masih ada ditemui kendala-kendala dalam pengawasannya. Dengan penelitian in, diharapkan dapat menjadi bahan masukan bagi BPOM untuk menilai pelaksanaan pengawasan peredaran produk makanan yang mengandung zat berbahaya, serta memberikan saran-saran kepada BPOM untuk meningkatkan peran BPOM di Medan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya agar lebih maksimal. Kata Kunci : Peran BPOM, Produk Makanan, Melindungi Konsumen. ABSTRAK NABILLA The Food and Drug Supervisory Agency (BPOM) has an important role in supervising the circulation of food products that contain harmful substances and informing the public about the dangers of the use of hazardous materials such as artificial sweeteners, fragrances, formalin, and other chemicals that are still used with levels exceeding the provisions so that they can endanger public health. This research is "Descriptive, intended to provide as thorough data as possible. Starting with collecting data related to the discussion of research, then compiling and analyzing it so that it obtains a clear picture of the phenomenon being studied. The legal regulation that regulates the circulation of food products that contain harmful substances is certain that there is a rule of law that has been regulated in Law Number 8 of 1999 concerning Consumer Protection and using Law No. 18 of 2012 concerning Food. In this research also discussed the form of responsibility of producers and BPOM for the circulation of products and foods that contain harmful substances, efforts and obstacles in implementing consumer protection of food products that contain harmful substances. The results of this study show that BPOM has carried out its role well in supervising the circulation of food products containing harmful materials circulating in the community in accordance with the provisions of applicable laws and regulations, although there are still obstacles in its supervision. With this research, it is hoped that it can be an input material for BPOM to assess the implementation of supervision on the circulation of food products containing harmful substances, as well as giving suggestions to BPOM to increase the role of BPOM in Medan in carrying out its duties and functions to be more optimal. Keywords: The Role Of BPOM, Food Products, Protecting Consumers