UPAYA PENYULUH AGAMA DALAM MENANGGULANGI PERGAULAN BEBAS DI DESA KUTE KERING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH

Abstract

ABSTRAK Nama : Lina Fitri, NIM NIM: 71180211038, Judul UPAYA PENYULUH AGAMA DALAM MENANGGULANGI PERGAULAN BEBAS DI DESA KUTE KERING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH Dalam upaya mencegah terjadinya pergaulan bebas dikalangan remaja di Desa Kute Kering maka peran dan upaya penyuluh agama sangatlah diperlukan. Desa Kute Kering ada ditugaskan seorang Penyuluh Agama PNS yang ditempatkan oleh Kementerian Agama Kabupaten sebagai pembimbing dan penyuluh agama di desa dalam upaya memperkuat ilmu dan pengetahuan keagamaan sekaligus mengatasi permasalahan sosial masyarakat Islam khususnya remaja yanag ada di desa tersebut, selain penyuluh agama PNS terdapat dua (2) orang penyuluh agama Non PNS yang tinggal di desa tersebut yang juga memiliki peran yang sama dalam memberikan bimbingan keagamaan kepada remaja sehingga pendidikan agama remaja meningkat. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif yaitu penelitian yang mendeskripsikan kondisi objektif yang ada di lapangan dengan informnan penelitian kepala desa., penyuluh agama, tokoh agama dan remaja, analisa penelitian adalah dengan reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa Penyuluh agama ada melakukan upaya dalam rangka menanggulangi pergaulan bebas yang ada di Desa Kute Kering seperti pergaulan bebas berupa perzinaan, narkoba, pencurian dan pemerkosaan yang sering terjadi di kalangan remaja.Upaya yang dilakukan oleh penyuluh agama dalam menanggulangi pergaulan bebas adalah melakukan berbagai kegiatan keagamaan di masyarakat secara umum dan kepada remaja secara khusus, dan melakukan kegiatan penyuluhan hokum bekerjasama dengan pihak kepolisian setempat agar masyarakat sadar hokum.Kendala yang dihadapi oleh penyuluh agama dalam menanggulangi pergaulan bebas adalah minimnya pengawasan orangtua, maraknya berbagai informasi media social yang mempengaruhi remaja dan terbukanya peluang dan tempat untuk melakukan pergaulan bebas.Upaya yang dilakukan adalah memperkuat pengawasan orangtua terhadap pergaulan dan pemakaian media social, bimbingan penyuluh agama secara pribadi dan penegakan hokum dari aparat kepolisian. Kata Kunci : Penyuluh Agama dan Pergaulan Bebas