Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/1582
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | ARYANI, WINDRI | - |
dc.date.accessioned | 2022-12-28T03:29:17Z | - |
dc.date.available | 2022-12-28T03:29:17Z | - |
dc.date.issued | 2022-12-28 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/1582 | - |
dc.description.abstract | Latar belakang : Tuberkulosis masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang menjadi tantangan global sebagai penyebab morbiditas dan mortalitas. Setiap tahun diperkirakan 9 juta kasus TB baru dan 2 juta di antaranya meninggal. Dari seluruh kasus TB global, delapan Negara yang paling banyak menyumbangkan kasus kejadian TB diantaranya : India (26%), Indonesia (8,5%), Cina (8,4%), Filipina (6,0%), Pakistan (5,7%), Nigeria (4,4%), Bangladesh (3,6%) dan Afrika Selatan (3,6%). Di Indonesia sendiri setiap tahun didapatkan kasus TB sebanyak 250.000 kasus dan kira-kira 100.000 kematian di sebabkan oleh TB. Tuberkulosis di tularkan melalui udara baik secara langsung (air borne) ataupun secara droplet. Karena itulah TB sangat cepat tersebar. Maka semakin banyak ditemukan terduga suspek TB, maka makin tinggi juga kemungkinan penderita TB yang terkonfirmasi positif yang ditemukan, karena 1 (satu) orang yang positif akan menularkan 10 – 15 orang ke orang yang sehat. Tujuan : Untuk melihat hubungan antara Indeks Massa Tubuh dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Metode : Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan desain Cross Sectional untuk melihat hubungan antara indeks massa tubuh dengan kejadian TB Paru di Puskesmas Bangun Purba Kabupaten Rokan Hulu, Riau. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengumpulkan data yang sudah ada di Puskesmas Bangun Purba Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau. Data yang dikumpulkan dianalisis secara univariat dan bivariate menggunakan Chi-Square. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan kategori kurus yaitu sebanyak 22 orang (53,85) dilanjutkan oleh normal sebanyak 5 orang (23,075) dan gemuk sebanyak 5 orang (23,075). Hasil analisis bivariate menunjukkan ada hubungan antara indeks massa tubuh dengan kejadian TB Paru di Puskesmas Bangun Purba Kabupaten Rokan Hulu, Riau dengan nilai P=0,02 (p<0,05) | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Sumatera Utara | en_US |
dc.relation.ispartofseries | UISU220438; | - |
dc.subject | BMI, Pulmonary TB, Bangun Purba Village | en_US |
dc.subject | IMT, TB Paru, Desa Bangun Purba | en_US |
dc.title | HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN KEJADIAN TB PARU DI PUSKESMAS BANGUN PURBA KABUPATEN ROKAN HULU RIAU | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
Appears in Collections: | Pendidikan Kedokteran |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Cover, Bibliography.pdf | Cover, Bibliography | 2.24 MB | Adobe PDF | View/Open |
Abstract.pdf | Abstract | 363.7 kB | Adobe PDF | View/Open |
Chapter I, II.pdf | Chapter I, II | 503.42 kB | Adobe PDF | View/Open |
Chapter III, IV, V.pdf Restricted Access | Chapter III, IV, V | 317.25 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.