UJI EFEKTIFITAS FUNGISIDA BAHAN AKTIF HEXACONAZOLE MENGHAMBAT PERKEMBANGAN PENYAKIT GUGUR DAUN (Pestalotiopsis sp) TANAMAN KARET (Hevea brasiliensis Mull Arg) ISOLAT DARI KEBUN SEI PUTIH DAN BAHOROK SECARA IN-VITRO

Abstract

Penelitian ini telah dilaksanakan di Balai Penilitian Sungai Putih, Pusat Penilitian Karet, Kec. Galang, Kab. Deli Serdang Sumatera Utara, Provinsi Sumatera Utara. Dimulai Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2020 s/d April 2021. Penelitian dibimbing oleh Ibu Dr. Syamsafitri, SP MP. sebagai Ketua Pembimbing dan Bapak Ir. Aldy Waridha, MP. sebagai Anggota Pembimbing. Tujuan dari penelitian untuk Untuk mengetahui efektifitas fungisida berbahan aktif hexaconazole dalam menghambat perkembangan penyakit gugur daun Pestalotiopsis sp isolat dari kebun Sei Putih PTPN III dan perkebunan rakyat di Bahorok pada tanaman karet Perancangan yang digunakan adalah Rancangkan Acak Lengkap (RAL) Faktorial yang terdiri dari 2 perlakuan dengan perlakuan pertama adalah konsentrasi fungisida berbahan aktif hexaconazole, yang terdiri dari 4 taraf perlakuan yaitu kontrol H0, konsentrasi 250 ppm (H1), konsentrasi 500 ppm (H2 ), konsentrasi 750 ppm (H3). Perlakuan kedua adalah asal isolat dari PTPN III Sungai Putih (I1), dan asal isolat dari Perkebunan rakyat bahorok. Parameter yang diamati adalah Identifikasi Pestalotiopsis sp, Pertumbuhan Pestalotiopsis sp, Persentase Penghambatan Hexaconazole Terhadap Pestalotiopsis sp, dan Kerapatan Spora. Hasil analisis statistik menunjukkan konsentrasi fungisida berbahan aktif hexaconazole secara nyata mampu menghambat pertumbuhan luas jamur Pestalotiopsis sp karena fungisida hexaconazole yang diuji berpengaruh nyata dalam menghambat pertumbuhan Pestalotiopsis sp. Fungisida hexaconazole dapat menekan penyakit gugur daun pada tanaman karet. Dimana fungisida ini dapat menekan pertumbuhan patogen sehingga dapat mempengaruhi kerapatan spora dan kerapatan spora yg diuji berpengaruh nyata dalam menekan penyakit gugur daun.