Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/590
Title: HUBUNGAN TINGKAT AKTIVITAS FISIK DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA ATLET WANITA KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA (KONI) MEDAN
Authors: NURJANNAH, SITI
Keywords: Aktivitas fisik, siklus menstruasi, atlet wanita, jenis atlet, usia.
Physical activity, menstrual cycle, athlete, type of athlete, age.
Issue Date: 6-Feb-2021
Publisher: Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Sumatera Utara
Series/Report no.: UISU200243;
Abstract: LatarBelakang: Atlet wanita Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Medan yang akan mengikuti kejuaraan PON XX pada bulan September 2020 di Papua melakukan persiapan dengan latihan yang terencana sehingga aktivitas fisiknya akan semakin berat.Aktivitas fisik yang berat merupakan salah satu faktor yang menyebabkan gangguan siklus menstruasi pada atlet wanita. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan tingkat aktivitas fisik dengan siklus menstruasi pada atlet wanita KONIMedan. Metode: Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis korelasional. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling,jumlah sampel sebanyak 60 orang. Pengumpulan datadengan mengisi kuesioner untuk mengetahui tingkat aktivitas fisik dan wawancara terbuka untuk mengetahui siklus menstruasi atlet. Data dianalisa dengan program SPSS V 20 dengan uji analisa Gamma. Hasil: Atlet wanita dengan usia 16-20 tahun berjumlah 43 orang (71,7%), dan usia 21-25 tahunberjumlah 17 orang (28,3%). Aktifitas fisik ringan berjumlah 3 orang (5%), aktifitas fisik sedang berjumlah 14 orang (23%), danaktifitasfisik beratberjumlah 43 orang (71,7%). Aktivitas fisik ringan dengan siklus menstruasi tidak normal 3 orang (5,0%). Aktivitas fisik sedang dengan siklus menstruasi tidak normal 12 orang (12,0%), dan normal 2 orang (3,3%). Dan aktivitas fisik berat dengan siklus menstruasi tidak normal 23 orang (38,3%), dan normal 20 orang (33,3%). Didapati jenis atlet karate dengan aktivitas fisik berat sebanyak 8 orang (13,3%) dan siklus menstruasi tidak normal sebanyak 6 orang (10%). Terdapat hubungan bermakna antara aktivitas fisik dengan siklus menstruasi pada atlet wanita KONI Medan (p<0,05). Kesimpulan:Dengan demikian hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan siklus menstruasiterdapat hubungan yang signifikan.
URI: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/590
Appears in Collections:Pendidikan Kedokteran

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Bibliography.pdfCover, Bibliography2.47 MBAdobe PDFView/Open
Abstract.pdfAbstract161.19 kBAdobe PDFView/Open
Chapter I.pdfChapter I163.13 kBAdobe PDFView/Open
Chapter II, III, IV, V.pdf
  Restricted Access
Chapter II, III, IV, V444.82 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.