Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/245
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorFIRNANDO-
dc.date.accessioned2020-06-30T03:43:23Z-
dc.date.available2020-06-30T03:43:23Z-
dc.date.issued2019-01-14-
dc.identifier.urihttp://repository.uisu.ac.id/handle/123456789/245-
dc.description.abstractABSTRAK FIRNANDO, NIM/NPM : 1409000510/7114070062. ANALISIS PEMASARAN DAN PENGOLAHAN KOPI ARABICA (COFFEE) DI DESA JANARATA KECAMATAN BANDAR KABUPATEN BENER MERIAH PROVINSI ACEH. Dibawah bimbingan bapak Surya Dharma SP, MM sebagai ketua komisi pembimbing dan, bapak H. Mhd. Ilham Riyadh, SP, M.Si sebagai anggota komisi pembimbing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saluran pemasaran, berapa besar biaya dan keuntungan pemasaran dan permintaan kopi arabika. Penelitian ini dilakukan di Desa Janarata, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh. Metode pengambilan sampel ditarik secara acak dengan sifat populasi homogen (sama) dimana jumlah populasi 120 orang dari 25% di jumlahkan 30 responden sebagai sampel. Metode analisis data yang di gunakan adalah pola saluran pemasaran I dan II, Margin pemasaran, Farmer’s Share, dan Efisiensi pemasaran. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 2 saluran pemasaran kopi di desa janarata kecamatan bandar kabupaten bener meriah terdapat yaitu: Petani – Pedagang Besar – Pengelola dan Petani –Tengkulak – Pedagang Besar – Pengelola. Margin pemasaran yang paling tepat untuk pemasaran kopi adalah yang memiliki nilai margin terendah yaitu Rp. 187.500 per Kg (pada Saluran Pemasaran I). Saluran pemasaran yang paling efisien adalah Saluran Pemasaran 1 karena memiliki perolehan farmer’s share paling tinggi (100 %). Hal ini di karenakan produk yang dipasarkan tidak berubah. Kata Kunci : Biji Kopi, Gabah, Labu, dan Bubuk Kopi ABSTRACK FIRNANDO, NIM/NPM : 1409000510/7114070206. ANALYSIS MARKETING AND PROCESSING ARABICA COFFEE (COFFEE) IN JANARATA VILLAGE, BANDAR DISTRICT, BENER MERIAH DISTRICT, ACEH PROVINCE. Under the guidance of Mr. Surya Dharma SP, MM as chairman of the supervisory committee and, H. Mhd. Ilham Riyadh, SP, M.Si as a member of the supervisory commission. This study aims to determine the marketing channels, how much are the costs and marketing profits and demand for Arabica coffee. This research was carried out in Janarata Village, Bandar District, Bener Meriah Regency, Aceh Province. The sampling method is randomly drawn by the nature of the homogeneous population (the same) where the total population of 120 people from 25% is added to 30 respondents as a sample. Data analysis methods used are the marketing channel patterns I and II, marketing margins, Farmer's Share, and marketing efficiency. From the results of this study indicate that there are 2 coffee marketing channels in the village of janarata bandar sub-district bener meriah there are namely: Farmers - Wholesalers - Managers and Farmers - Brokers - Wholesalers - Managers. The most appropriate marketing margin for coffee marketing is the one with the lowest margin value of Rp. 187,500 per Kg (on Marketing Channel I). The most efficient marketing channel is Marketing Channel 1 because it has the highest farmer’s share acquisition (100%). This is because the products being marketed have not changed. Keywords: Coffee Beans, Coffee Grain, Coffee Pumpkin, and Coffee Powderen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Pertanian, Universitas Islam Sumatera Utaraen_US
dc.relation.ispartofseries7114070062;7114070062-
dc.subjectBiji Kopi, Gabah, Labu, dan Bubuk Kopien_US
dc.subjectCoffee Beans, Coffee Grain, Coffee Pumpkin, and Coffee Powderen_US
dc.titleANALISIS PEMASARAN DAN PENGOLAHAN KOPI ARABICA (Coffee) DI DESA JANARATA KECAMATAN BANDAR KABUPATEN BENER MERIAH PROVINSI ACEHen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Agribisnis

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
FIRNANDO.pdf103.21 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.